Revolusi Perancis Sansculotte
Revolusi Perancis Sansculotte

Kelas 11 - Sejarah - Revolusi Perancis | Video Pendidikan Indonesia (Mungkin 2024)

Kelas 11 - Sejarah - Revolusi Perancis | Video Pendidikan Indonesia (Mungkin 2024)
Anonim

Sansculotte, sans-culotte Perancis ("tanpa lutut"), dalam Revolusi Perancis, label untuk penyokong gerakan yang lebih militan, terutama pada tahun 1792 hingga 1795. Sansculottes menampilkan diri mereka sebagai anggota kelas miskin atau pemimpin orang biasa, tetapi semasa Pemerintahan Teror pegawai awam dan orang berpendidikan juga menggunakan label untuk menunjukkan patriotisme mereka.

Kuiz

Kuiz Penyuka Sejarah

Siapakah ahli teori dan rakan politik Karl Marx?

Kostum khas dari sansculotte khas adalah pantalon (seluar panjang) sebagai pengganti culotte (sutera celana) yang dipakai oleh golongan atasan, serta carmagnole (jaket pendek) dan topi kebebasan merah. Akhbar popular Jacques-René Hébert, Père Duchesne, banyak melakukan penyebaran gambar sansculotte: potongan kayu di muka depan setiap terbitan menunjukkan seorang lelaki berpakaian Revolusioner, memegang senapan dan merokok sebatang paip.

Pengaruh sansculottes menurun tajam setelah pelaksanaan Hébert pada bulan Mac 1794. Kekalahan pemberontakan popular di Germinal dan Prairial, tahun III (musim bunga tahun 1795), menandakan berakhirnya peranan umum mereka.